Rapat Kerja Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) bersama Bakesbangpol dan Kementerian Agama pasca Pilpres dan Pileg secara umum wilayah Kabupaten Gresik situasinya aman kondusif, situasi ini tidak lepas dari  FKUB yang merasa terpanggil ikut cawe2 nya FKUB dalam arti cawe2 ini ikut menciptak pemilu yang damai dengan memberikan sosialisasi kepada anak didik SMA/SMK sederajat dikabupaten Gresik yang menjadi pemilih pemula kata Ketua FKUB (Drs. KH. Afif Ma’sum) dalam arahannya kemarin disampaikan bahwa sebelum pemilu kita semua mempunyai pilihan yang berbeda sekrang kita tinggal menunggu pengumuman dari KPU siapa yang dinyatakan pemenangnya itulah hasil yang sah.

Oleh karena itu saya teringat sambutannya KH. MA’RUF AMIN Wakil Presiden RI dalam sambutannya pada rakernas FKUB di Bandung mengatakan bahwa FKUB itu tugas yang sangat mulia karena bisa menyatukan berbagai umat yang notabenya mempunyai keyakinan yang berbeda-beda.

Kepala Bakesbangpol menyampaikan perkembangan tentang pembebasan tanah yang akan digunakan untuk pendirian 6 tempat ibadah seluas 3 hektar sudah dalam proses pembebasan.

Kepala Kementerian Agama yang diwakili oleh Ka. Subag TU menyampaikan  program Desa Moderasi beragama  sedangkan Gresik sudah mempunyai desa Laban Kecamatan Menganti sebagai desa toleransi, sedangkan untuk Desa petiken sudah diloncing menjadi kampung moderasi.